KOTA TANGERANG, Bhayangkaramerdeka.co.id - Polsek Cipondoh Polres Metro Tangerang Kota melaksanakan kegiatan Apel Pagi. Selaku Komandan Apel Kapolsek Cipondoh KOMPOL ARYONO, SH yang di pimpin oleh Dirlantas Polda Metro Jaya KOMBES POL LATIF USMAN, S.I.K, M.Hum dengan diikuti 45 personil Polsek Cipondoh dan 25 siswa latja, bertempat dihalaman Apel Mapolsek Cipondoh Jl. KH. Hasyim Ashari Km.7 Kec. Cipondoh Kota Tangerang. Rabu (9/11/2022) pukul 08.00 WIB.
Hadir Dalam Kegiatan Apel tersebut, yaitu :
- KOMPOL JOKO SEMBODO ( Kasat Lantas Polres Metro Tangerang Kota )
- KOMPOL ARYONO, SH ( Kapolsek Cipondoh )
- AKP AGUS AK, SH ( Wakapolsek Cipondoh )
- AKP SUNYATA ( Kanit Lantas Polsek Cipondoh )
- AKP KURNIAWAN, SH ( Kanit Samapta Polsek Cipondoh )
- AKP H. ASWAD ( Kanit Intelkam Polsek Cipondoh )
- IPTU JAYADI, SH ( Kanit Reskrim Polsek Cipondoh )
- IPDA NUR, SH ( Kanit Binmas Polsek Cipondoh )
- IPDA ASMAD, SH ( Kanit Propam Polsek Cipondoh )
- IPDA SUDADI, SH ( Panit Binmas Polsek Cipondoh )
- IPDA AHMAD HASMI ( Panit Samapta Polsek Cipondoh )
- Personil Polsek Cipondoh.
Dalam apel itu DIRLANTAS POLDA METRO JAYA KOMBES POL LATIF USMAN, S.I.K, M.Hum. membacakan Amanat Atensi Kapolda Metro Jaya IRJEN POL. Dr. MUHAMMAD FADIL IMRAN, M.Si, yaitu sebagai berikut :
- Assalamualaikum, Wr. Wb.;
Salam Sejahtera Bagi Kita Semua;
Syalom;
Om Swastiastu;
Namo Buddhaya;
Salam Kebajikan;
Salam Presisi.
- Yang Saya Hormati:
PNS, Tamtama, Pejabat Utama Polda Metro Jaya, Seluruh Perwira, Bintara dan sekalian yang berbahagia.
- Pertama-tama marilah kita panjatkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa, karena atas segala limpahan rahmat dan karunia Nya, kita masih diberikan kesehatan dan keselamatan untuk dapat hadir di tempat ini, guna mengikuti apel pagi di Polsek Jajaran Polda Metro Jaya, dalam suasana yang khidmat.
Para hadirin sekalian yang saya hormati,
Kondisi saat ini bila kita bandingkan dengan masa pandemi Covid-19 yang sedang mencapai puncaknya, tentunya sangatlah berbeda dimana pada kondisi tersebut Polri sangat dipercaya oleh masyarakat bahkan menduduki peringkat teratas setelah Lembaga Kepresidenan dan TNI, karena kinerja kita dalam meredakan pandemi Covid-19 sehingga menunjang laju pertumbuhan ekonomi sebesar 5,44%.
- Namun bila kita lihat kondisi saat ini, pasca kasus duren tiga, kasus kekerasan, Polisi hedon, salah mengambil langkah dan bahasa yang justru memperkeruh suasana, serta lain sebagainya, telah membuat kepercayaan masyarakat terhadap Polri turun secara drastis.
Atas berbagai macam kasus yang menerpa Polri tersebut, Bapak Presiden pada tanggal 14 Oktober 2022 yang lalu di Istana Negara, telah memberikan arahan dan penekanannya kepada Bapak Kapolri dan PJU Mabes Polri, para Kapolda, serta para Kapolres se-Indonesia. Hal tersebut dilakukan sebagai rasa kecintaan Bapak Presiden terhadap Polri yang menginginkan agar Polri segera bangkit kembali, membenahi segala permasalahan yang ada dan memperoleh kepercayaannya kembali dari seluruh rakyat Indonesia.
- Adapun 7 poin penekanan dari Bapak Presiden yang perlu kita pedomani yakni:
1. Masalah gaya hidup;
2. Keluhan pelayanan masyarakat;
3. Solidaritas TNI-Polri harus dijaga;
4. Kesamaan visi dan misi;
5. Penegakan hukum secara terukur dan objektif;
6. Komunikasi publik yang baik; serta
7. Libatkan kerjasama dengan elemen masyarakat.
Berkaitan dengan point keluhan pelayanan masyarakat, berdasarkan hasil survey Populi Center terkait penilaian perilaku Anggota Polri, tercatat tingkat kepercayaan masyarakat kepada Polri menurun hingga mencapai point 54,4%. Jumlah tersebut merupakan akumulasi dari berbagai aspek, antara lain pungli sebanyak 29,7%, sewenang wenang sebanyak 22,5%, cari-cari kesalahan
- sebanyak 19,2%, hidup mewah sebanyak 12,7% lainnya sebanyak 8,3%.
Tentunya hal ini menjadi perhatian serius bagi kita semua dalam penjabaran tugas dan tanggung jawab kita sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat, dimana saat ini kita telah menjadi sorotan utama bagi publik. Untuk itu, segala tingkah laku, tutur kata, dan tindakan pribadi kita, akan selalu menjadi etalase penilaian masyarakat terhadap korps bhayangkara, sehingga kita harus pandai menangkap sentiment public karena masyarakat dunia saat ini sudah terhubung satu sama lain. Mari rubah persepsi dan memenangkan hati serta pikiran masyarakat.
Para hadirin sekalian yang saya banggakan, menjadi Polisi di era disrupsi informasi ini merupakan suatu tantangan tersendiri, saat ini.
- kebutuhan masyarakat menuntut kita untuk lebih siap dan sigap dalam melayani masyarakat. Media social sudah menjadi salah satu Agen Intelijen Open Source yang mengamati kegiatan Aparatur Negara dan menjadi tempat public melaporkan serta melampiaskan ketidakpuasannya terhadap Polri.
Untuk meningkatkan kembali kepercayaan public, kita harus dapat merubah mindset "Polisi bukan lagi perusahaan keluarga, atau perusahaan negara, tetapi sudah menjadi perusahaan terbuka (Tbk) dimana kepemilikan saham mayoritas adalah milik masyarakat.
Mari kita berubah dan berbenah di era disrupsi informasi dan perkembangan teknologi ini, karena bila tidak kita-lah yang akan tergilas oleh perubahan tersebut.
- Pada kesempatan apel pagi hari ini, saya harapkan kedepan seluruh jajaran untuk:
1. Mampu memberikan quick response excellence response kepada masyarakat.
2. Mengembangkan dan mengoptimalkan berbagai pelayanan Kepolisian berbasis teknologi, permudah masyarakat dalam mendapatkan layanan Kepolisian, jangan dipersulit.
Lakukan
3. Terhadap kamtibmas fenomena masyarakat, yang mengganggu agar penanganan secara responsive sesuai SOP dan jangan ragu-ragu; serta
4. Jangan ada lagi Pungli, laksanakan tugas dengan ikhlas, nikmati dan syukuri menjadi Polisi, tampilkan sosok pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat, serta ingat 5S (Senyum, Sapa, Salam, Sopan, Santun) dalam melayani masyarakat.
- Oleh karena itu, kita harus terus berkomitmen walaupun ditengah situasi yang tidak sepenuhnya berpihak kepada Polri, agar pelayanan kita kepada masyarakat tidak boleh terganggu, kita harus lebih mawas, waspada dan sensitif terhadap kondisi dan situasi, serta jangan memunculkan permasalahan baru lainnya.
Para hadirin sekalian yang saya cintai,
Saya ucapkan banyak terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh Personel Polda Metro Jaya yang telah melaksanakan tugas dan pengabdiannya tanpa kenal lelah. Semoga dijadikan sebagai nilai ibadah dan diganjar pahala yang berlipat ganda dari Allah SWT.
Mengakhiri sambutan ini, kembali saya ingatkan ada program Quick Wins Presisi yang saat ini sedang kita laksanakan dari tanggal 1 November
- s.d. 10 Desember 2022, agar seluruh jajaran dapat mengatensi dan melaporkan pelaksanaan 10 program yang telah ditentukan tersebut, sehingga kita dapat meraih kembali kepercayaan masyarakat.
Demikian arahan saya, semoga kita semua selalu memperoleh berkah dan lindungan dari Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa, dalam setiap pengabdian kepada masyarakat, bangsa, & negara.
Sekian dan terima kasih;
Wassalamu'alaikum, Wr. Wb.; Om Santi... Santi... Santi... Om;
Salam Presisi.
Jakarta, 9 November 2022 KEPALA KEPOLISIAN DAERAH METRO JAYA
Dr. MUHAMMAD FADIL IMRAN, M.Si. INSPEKTUR JENDERAL POLISI
Adapun Arahan-nya Dirlantas Polda Metro Jaya menyampaikan bahwa melihat situasi saat ini, Polisi sekarang bukan lagi Polisi yang dulu. Penggunaan media sosial harus di manfaatkan sebaik-baiknya, upload kegiatan kedinasan saja, kalau bisa hindari upload kegiatan-kegiatan pribadi di medsos.
"Kepercayaan masyarakat saat ini sudah mulai menurun dan ini menjadi tanggung jawab kita semua, lakukan hal-hal terbaik dalam diri kita khususnya dalam kedinasan selebihnya kita serahkan kpd masyarakat," ungkapnya.
"Organisasi ini akan besar dan terjaga karena individu yang berkualitas di dalamnya," tegasnya.
Diakhir arahannya Dirlantas Polda Metro Jaya menyampaikan untuk rekan-rekan Bhabinkamtibmas yang di polsek-polsek adalah garda terdepan yang hadir di tengah-tengah masyarakat, karena kita "bhabinkamtibmas khususnya" adalah wakil negara dan ini menjadi tantangan bagi kita dan menjadi PR bersama. Pungkasnya.
(Humas Polsek Cipondoh)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar