KOTA TANGERANG | BHAYANGKARA MERDEKA
Peristiwa bentrokan antara sekelompok organisasi masyarakat (ormas) dengan debt collector atau penagih hutang yang berawal di Jalan Imam Bonjol, Kelurahan Bojong Jaya, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, berlanjut hingga aksi sweeping pada hari Selasa lalu, (19/10/2021).
Diketahui Sweeping dilakukan oleh anggota ormas karena ada rekan mereka yang dikabarkan menderita luka akibat pengeroyokan saat terjadi bentrokan. Dalam sweeping tersebut pihak ormas membawa peralatan seperti bambu yang berukuran besar.
Sedangkan berdasarkan laporan dari pihak Kepolisian, bentrokan terjadi karena salah satu anggota ormas diduga dipukul dan dikeroyok saat melakukan musyawarah dengan debt collector terkait mediasi unit mobil di salah satu kantor perusahaan pembiayaan.
Terkait adanya infomasi penyerangan di Neglasari," Saya tegaskan, tidak ada penyerangan apa pun di wilayah kec. Neglasari seperti pada pemberitaan yang tersebar kemarin. Bentrokan hanya terjadi di wilayah Jl. Borobudur-cimone, imbuh," salah satu narasumber sekaligus saksi saat kejadian di TKP pengeroyokan salah satu anggota ormas BPPKB.
"Dan saat kejadian di kantor pembiayaan tersebut, para depcollector membawa Sajam di saat kejadian tersebut," Ujar saksi yang berinisial DS.
Pihak Kepolisian Polres Tangerang Kota, telah menerima laporan tersebut dan memanggil beberapa saksi untuk klarifikasi kejadian pengeroyokan pada Senin tanggal 25 Oktober 2021.
Selanjutnya kasus bentrokan tersebut, sekarang dalam pengembangan pihak Polres Tangerang Kota dan sampai pihak kepolisian berhasil menetapkan tersangka, Sabtu (30/10/2021).
Pandji (Iwan)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar