Launching Tim Pemburu Pelanggar Protokol Kesehatan di Wilayah Kota Tangerang - BHAYANGKARA MERDEKA

Breaking

Home Top Ad

IMG_20211217_200257

Post Top Ad

IMG_20211217_200257

Jumat, 04 Desember 2020

Launching Tim Pemburu Pelanggar Protokol Kesehatan di Wilayah Kota Tangerang


KOTA TANGERANG.Bhayangkaramerdeka.co.id - Dandim 0506/tgr, Kolonel Inf Bambang Hery Tugiyono bersama Kapolres Kombes Pol. Sugeng Haryanto, S.IK, M.Hum dan Walikota Tangerang Kota, H Arief R Wismansyah melaksanakan Launching Tim Pemburu COVID-19, bertempat di Polres Metro Tangerang Kota Jl. Daan Mogot Kel. Suka rasa, Kec. Tangerang, Kota Tangerang. Jumat (4/12/2020) pukul 15.30 WIB.


Selaku Penanggung jawab kegiatan Kombespol. Sugeng Haryanto, S.IK. M.Hum. (Kapolres Metro Tangerang Kota), acara tersebut dihadiri sebanyak 55 orang tamu undangan.


Turut hadir dalam kegiatan tersebut, yaitu : Kombespol Sugeng Haryanto, S.IK, M.Hum (Kapolres Metro Tangerang Kota), H Arief R Wismansyah (Walikota Tangerang), Kolonel Inf Bambang Hery Tugiyono (Dandim 0506/Tgr), I.D.G. Wirajana, SH.MH.(Kajari Kota Tangerang), H. Mananoel Rahmat,SH,MH (Ketua Pengadilan Negeri Tangerang), Wahyudi Iskandar (Kadis Hub Kota Tangerang), H. Agus Hendra Fitrahiyana, AP (Kasatpol PP Kota Tangerang), H Deni Koswara (Kepala BPBD Kota Tangerang), dan PJU Polres Metro Tangerang Kota.



Pada kesempatan tersebut Mayjen TNI Dudung Abdurahman (Pangdam Jaya) melalui Virtual memberikan sambutannya,
"Marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa karena pada sore hari ini kita dapat hadir untuk acara launching tim pemburu covid-19 Metro Jaya, sebagaimana kita ketahui pandemi covid 19 yang melanda negara kita lebih dari 9 bulan ini telah membuat aktivitas kita menjadi terbatas dan sangat berdampak bagi kehidupan masyarakat baik di bidang kesehatan, ekonomi dan sosial meskipun angka kesembuhan di wilayah hukum Polda Metro Jaya ini tergolong cukup tinggi," ucap Pangdam.


Lanjut Pangdam,"Namun covid 19 selama dua minggu terakhir rata-rata penambahan kasus positif covid di wilayah hukum Polda Metro Jaya sebanyak 1.600 orang/hari, pada bulan Oktober sempat turun sampai 600 bahkan pernah juga sampai 400. Beberapa minggu yang lalu masih ada kegiatan- kegiatan masyarakat yang menimbulkan kerumunan dan tidak menerapkan protokol kesehatan," ungkap Pangdam.


Pangdam menyebutkan, Berdasarkan data covid 19 dari Gugus tugas maupun dari Dinkes serta analisa laporan informasi dari intelijen terkait dengan pelanggaran- pelanggaran protokol kesehatan covid-19, tim pemburu covid-19 langsung dalam melaksanakan tugas jangan ragu-ragu, "Jangan takut untuk bertindak. Seandainya kita ragu-ragu bertindak semakin banyak korban berjatuhan kasihan rakyat kita, karena keselamatan rakyat adalah keselamatan masyarakat hukum tertinggi," tegas Pangdam.



Gubernur DKI Jakarta (diwakilkan) dalam sambutannya melalui Virtual mengatakan, "Pada hari ini kita bersama-sama dapat berkumpul pada acara Launching Tim Pemburu Pelanggar Covid 19, untuk memerangi penyebaran covid 19 khususnya di Wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya," katanya.


"Sebagaimana kita ketahui dalam penanganan kasus ini kita sama-sama melakukan intervensi sampai tingkat terkecil RT/RW dalam pelaksanaannya, dan masih saja ada kegiatan atau ketidakpatuhan masyarakat dimasa pademi ini. Kami dari Pemerintah Daerah DKI Jakarta menyambut baik kepada Kapolda Metro Jaya dan Pangdam Jaya dengan dibentuknya tim pemburu pelanggaran covid 19 ini," ungkapnya.


Sambutan Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol. Sugeng Haryanto, S.IK. M.Hum.,  Kapolres menyampaikan bahwa pada Hari telah dilaksanakan Kegiatan Launching Tim Pemburu  Pelanggar Protokol Kesehatan secara serentak oleh Polda Metro Jaya, hal ini sebagai langkah awal dalam pendisiplinan Protokol kesehatan dan masyarakat tahu akan pentingnya protokol kesehatan. Polres Metro Tangerang membentuk tim Pemburu Pelanggar Protokol Kesehatan sebanyak 30 personil yang terdiri dari TNI, Polri dan Satpol PP .


"Untuk itu Tim Pemburu Pelanggar Protokol Kesehatan mengedepankan kesehatan bagi masyarakat dan tim pemburu Pelanggar Protokol Kesehatan bekerja  dilengkapi alat protokol kesehatan, prinsipnya dalam kegiatan ini untuk keselamatan masyarakat adalah nomor 1(satu). Dengan dibentuk nya tim ini untuk bertindak lebih preventif strike lagi jangan ragu bertindak lebih baik berbuat. Maka siapapun yang melanggar protokol kesehatan akan kami tindak tegas preventif strike, sasarannya adalah kerumunan masyarakat," terang Kapolres.


Sambutan terakhir dari Walikota Tangerang, H Arief R Wismansyah, walikota mengatakan, Pemerintah Kota Tangerang sudah menyiapkan ruang/rumah untuk dijadikan tempat isolasi bagi pasien Covid 19 dan ditambah kapasitas dari rumah sakit, ia berharap kepada masyarakat untuk melakukan disiplin yang lebih baik lagi.


"Kami pemerintah bukannya melarang kepada masyarakat untuk melaksanakan hajatan karena mengingat masa pademi ini jangan sampai ada cluster-cluster baru lagi," ucap Walikota.


"Pada tanggal 9 Desember 2020, ada Pilkada nanti juga ada libur Natal, ada liburan akhir tahun dan Pak presiden sudah mengambil kebijakan mengenai cuti bersama untuk dikurangi beraktifitas, tentu itu dalam rangka memberikan rasa aman dan keselamatan bagi seluruh warga negara Indonesia,  kita harus dukung apapun yang menjadi kebijakan dari pemerintah pusat," tutup Walikota.


Diketahui sebelumnya bahwa pada kegiatan Launching Tim Pemburu pelanggar protokol kesehatan oleh Kapolda Metro Jaya, Pangdam dan Gubernur Jakarta melalui Virtual di 13 Polres wilayah hukum Polda Metro Jaya. Pangdam Jaya memerintahkan kepada Tim Pemburu Pelanggar Protokol Kesehatan untuk bertindak tegas dan tidak ragu-ragu dalam mengambil keputusan bagi pelanggar protokol kesehatan.


Dilaporkan pula unsur pasukan yang diturunkan dalam kegiatan tersebut terdiri dari TNI 5 personil, Polri 30 personil, dan Satpol PP 10 personil. Acara selesai Pukul 16.30 WIB dan kegiatan dilanjutkan patroli bersama.#humas


(Khoer_azis)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

IMG_20211217_200257

Pages