SUKABUMI.Bhayangkaramerdeka.co.id - Pencarian terhadap seorang remaja yang tenggelam di Pantai Citepus dihentikan sementara oleh tim SAR gabungan pada petang ini karena terkendala kondisi cuaca yang cukup ekstrem di lapangan. Angin yang cukup kencang kemudian mengakibatkan gelombang laut cukup tinggi serta hujan yang cukup deras menyulitkan pandangan pada saat pencarian.
"Cuaca yang cukup ektrem menghambat pergerakan kami dari mulai siang hingga petang ini di perairan Pantai Citepus sehingga pencarian hari ini akan kami lanjutkan dengan pemantauan di sekitar lokasi kejadian."ungkap Hendra Sudirman, S.E., M.Si., Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta selaku SAR Mission Coordinator (SMC) dalam operasi SAR.
Beliau juga meyebutkan bahwa upaya pencarian pada hari ini masih nihil dan besok pagi pencarian dengan penyisiran baik melalui jalur darat maupun jalur laut akan kembali dilanjutkan. Upaya pencarian pada senin (30/11/20) dilakukan dengan membagi area pencarian menjadi 2 (dua) dimana SRU pertama melakukan pencarian dengan Perahu Karet dengan luas area Pencarian hingga 1 NM² di sekitar lokasi kejadian, kemudian SRU kedua melakukan pencarian secara visual di pesisir daratan dengan jarak 1 KM.
Unsur-unsur yang terlibat dalam operasi SAR gabungan pada hari ini terdiri dari Pos SAR Sukabumi, Sat Pol Air Polres Sukabumi, Satpol PP Kab. Smi, Pos AL Pelabuhan Ratu, BPBD Kab. Sukabumi, Sarda Palabuhan Ratu, Balawisata, ACT Sukabumi, SAR Khatulistiwa, Pramuka Peduli Kabupaten Sukabumi,IEA Sukabumi, Relawan doa, Manggala Garuda Putih, dan Keluarga korban.
Diketahui terdapat sekelompok remaja yang berjumlah 4 (empat) orang melakukan wisata pada senin (30/11) di kawasan Pantai Citepus, Kecamatan Palabuhan Ratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Sekitar pukul 06.00 WIB mereka pun berenang di kawasan wisata tersebut dan tanpa disadari ombak menerjang mereka serta menyeretnya ke tengah.
Tiga orang remaja berhasil diselamatkan oleh warga setempat atas nama Gilang Pangestu (16), Fuad Alqodri (16) dan Sultan Abdulah (16), sedangkan seorang remaja atas nama Dirfas (16) hingga saat ini masih dalam pencarian.(khoer_azis)
HUMAS KANTOR PENCARIAN DAN PERTOLONGAN JAKARTA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar